
Qinan Glebova ingin memainkan karakter orang lain.
Kabarhiburan.com, Jakarta – Meski industri hiburan Tanah Air tengah mati suri menyusul pandemi Covid-19, ternyata tidak mengurangi minat anak muda untuk meramaikannya. Salah satunya, bagi gadis peranakan Aceh dan Minang, Qinan Glebova (22).
Namanya sudah dikenal kalangan warganet, mengingat Qinan sudah mengantongi lebih dari 86 ribu followers, angka yang lumayan bagi seorang selebgram pendatang baru. Dari sana Qinan menikmati beberapa tawaran membintangi iklan produk lokal.
Gadis berbintang Aquarius ini ingin melangkah lebih jauh lagi. Baginya, berusaha sebaik mungkin memerankan karakter orang lain memiliki tantangan tersendiri.
“Aku ingin mengembangkan bakat akting yang aku miliki selama ini, selain ingin menjadi presenter olah raga,” ujar Qinan optimis, saat ditemui di rumahnya, di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Selasa (21/7).
Mengenang masa kecilnya di Kota Padang, anak kedua dari 3 bersaudara dari pasangan Argamal Rahman dan Rieko Rezky ini semasa kecil tergolong anak yang kurang pede tampil di tempat umum. Situasi ini membuat ibunya mendaftarkan Qinan kecil untuk mengikuti berbagai lomba modeling.
Seiring dengan rasa percaya diri yang mulai tumbuh, Qinan di usia remaja sudah membernikan diri mengikuti lomba gadis sampul. Qinan mencapai jenjang finalis.
Prestasi tersebut telah membuka jalan baginya untuk memulai karir pada industri film. Terbukti, wajahnya bersilewaran di beberapa judul film, seperti Takut Kawin, Warkop DKI Reborn dan Pertaruhan. Hanya saja, pencapaian tersebut belum cukup memuaskan baginya.
“Saya sudah beberapa kali main film, tapi masih ‘numpang lewat’. Aku masih malu menyebut judulnya,” ungkap pemain FTV berjudul Azab Seorang Bandar Arisan, Azab Anak Durhaka dan Suara Hati Istri.

Demi mengembangkan bakatnya, Qinan mulai sering diperkenalkan dan diajak oleh talentscout yang melahirkan banyak artis kenamaan. Dia juga mengikuti casting dan wawancara di rumah produksi ternama dan sutradara yang telah melahirkan sinetron dan film layar lebar.
Qinan pun merenda harapannya kelak mendapat peran yang menonjol, sehingga mendapat perhatian lebih dari sutradara maupun produser film.
Di sisi lain, di antara jadwal kuliahnya di fakultas hukum sebuah perguruan tinggi swasta di kawasan Jakarta Barat, Qinan telah menyelesaikan pendidikan singkat untuk menjadi presenter.
“Coach-ku bilang, aku cocok untuk menjadi host pada tayangan olah raga,” ujar Qinan sambil memamerkan pengetahuannya tentang dunia sepak bola dan turnamen sepak bola di Eropa maupun Tanah Air.
Main film atau menjadi presenter? “Dua-duanya aku suka. Doain, ya.” Itulah kalimat yang Qinan sampaikan saat mengakhiri perbincangan. (Tumpak Sidabutar/KH)