
Kabarhiburan.com – ‘Cinta 2 Pilihan’ telah memasuki bulan ketiga, tayang setiap hari di layar SCTV. Sinetron drama keluarga produksi SinemArt ini menampilkan tokoh utama, yakni Shandy Aulia (Sukma), Marcel Chandrawinata (Fathir) dan Eva Anindita (Clara). Ketiganya sudah tidak asing lagi bagi penggemar sinetron Indonesia.
Eva Anindita misalnya, sampai mendapat julukan ratu antagonis lantaran sering kebagian peran sebagai tokoh yang tidak disukai penonton. Kali ini memabawakan karakter Clara, ibu dengan satu anak, yang menjadi orang ketiga dalam keluarga pasangan Fatir dan Sukma.
Kehadiran Clara sebagai mantan kekasih Fathir, berhasil menyulut lahirnya beragam konflik yang membuat alur cerita sinetron ‘Cinta 2 Pilihan’ kian membuat penontonnya emosional.
Sosok Clara juga memperkuat eksistensi Eva Anindita si Ratu Antagonis. Ia berpura-pura baik sambil menyusun rencana buruk untuk mengusik kebahagiaan Sukma bersama Fathir.
Dalam wawancara virtual, Eva mengaku sangat menikmati karakter Clara yang dibawakannya. Baginya, peran antagonis justunya lebih banyak tantangannya dibanding peran protagonist.
“Bagiku, peran antagonis lebih mudah dibanding protagonis. Keluar dari kebiasaan kita sehari-hari, memerankan karakter yang nggak biasa. Sebaliknya, protagonis, kan harus sedih atau nangis, ya, justru lebih capek menurutku,” ujar Eva didampingi Marcel Chandrawinata dalam wawancara virtual, Jumat (23/9).

Eva Anindita didamping Marcel Chandrawinata.
Eva Anindita pun meyakini bahwa karakter antagonis, kalau dibawakan dengan baik maka penggemar akan memberikan apresiasi lebih.
“Selama 15 tahun berkarir, sejauh ini aku belum pernah sampai mendapat reaksi tidak mengenakkan dari fans. Aku belum pernah ditimpuk orang, atau diapain lah. Karena tentunya mereka tahu ini hanya akting dan aslinya tidak seperti itu,” imbuhnya.
Untuk menambah wawasannnya, Eva mengaku selalu menimba pengetahuannya dengan menonton dan membaca kisah para aktor dan aktris baik dalam maupun luar negeri.
Sinetron ‘Cinta 2 Pilihan’, selain menyajikan sebuah hiburan, banyak pelajaran hidup yang bisa dipetik.
“Cinta 2 Pilihan menegaskan bahwa kita tidak akan bisa menyenangkan semua pihak, saat menghadapi situasi seperti dalam cerita sinetron ini. Tetap harus ada yang diprioritasnkan, yakni keluarga, agar bisa mendatangkan kebaikan bagi semua,” jelas Marcel Chandrawinata. (Tumpak S)
You must be logged in to post a comment Login