
Kabarhiburan.com – Penyanyi dan penulis lagu Melanie Subono, memberanikan diri untuk memproduseri film, dan berhasil. Ia mengumumkan debut filmnya berjudul Tentang Ibu.
Melanie ingin seluruh putra-putri Ibu Pertiwi dari Sabang sampai Merauke agar menyaksikan film ‘Tentang Ibu’, yang akan tayang di Vidio.com mulai 1 Desember 2021 dan di layar SCTV bertepatan Hari Ibu, 22 Desember mendatang.
Film dengan akar musikal ini dimainkan oleh dua tokoh utama, yakni Jajang C Noer dan Khiva Iskak. Mengisahkan perjuangan Faiz (Khavi Iskak) yang ingin membahagiakan sang Ibu (Jajang C. Noer).
Hingga membawanya mengenal kearifan lokal di Jawa, Kalimantan, Sumatera, Maluku dan Papua. Pendek kata, ‘Tentang Ibu’ lebih dari sekedar film, melainkan juga sebuah gerakan untuk mencintai Tiga Ibu, yakni Ibu, Ibu Pertiwi dan Ibu Bumi.
Tidak tanggung-tanggung, Melanie menggarap Tentang Ibu pada saat perlawanan pandemi Covid-19 sedang sengit di Tanah Air. Tantangan lainnya, Melanie bertindak sekaligus sebagai executive producer bersama Agung Rahadian, produser, pengarang ide cerita, sampai membantu Reza Nagin yang digandengnya sebagai sutradara.
“Saya orang musisi, jadi pendekatan cerita yang paling saya mengerti ya dari angle music, apalagi dibantu Dennis Nussy sebagai music director, maka musik menjadi bagian sangat kuat dari cerita,“ tutur Melanie, Kamis (7/10/2021).

Ceritanya sederhana, yakni tentang seorang anak yang berkeliling Indonesia untuk mencari ayahnya hanya bermodalkan Foto pernikahan orang tua nya dan Sebuah Kain milik ayahnya.
Kain itulah yang mengarahkan dia ke 5 pulau Indonesia , dan bertemu dengan 5 kearifan, 5 lagu, 5 tradisi, tapi satu kesamaan yaitu kekuatan tokoh perempuan di setiap kota.
Pencarian selama tujuh hari diiringi 5 lagu daerah ini dimulai di Banjarmasin (Ampar Ampar Pisang), Padang (Kampuang Nunjauh Di mato ), Yogyakarta (Lir Ilir ), Sorong (Yamko Rambe Yamko) dan Ambon (Sio Mama).
Film ini juga didukung oleh tujuh musisi nasional : Prince Poetiray, Ojan Sisitipsi, Monita Tahalea, Micky Idol, Tuan 13, Albert Fakdawer, DJ Sumantri, dan juga para seniman lokal tiap daerah.
Bukan saja sarat akan lagu, alam, budaya dan wastra Indonesia, di film ini Melanie juga berbagi produk kesayangannya yang asli Indonesia seperti Orang Tua, Indofood, JNE, Dian Oerip,
Sebagai brand lokal, pihak Orang Tua menyatakan bangga bisa memberikan support kepada industry perfilman Indonesia, apalagi film’ Tentang Ibu’ ini mengangkat cerita tentang kearifan lokal dan tradisi Indonesia.
Sebelum tayang di Indonesia, ‘Tentang Ibu’ sudah memenangi berbagai festival film Indie di dunia, seperti Bali 4th Dimension Independent Film (Best Narrative Feature) dan Independent Awards (Best Trailler & Best Film), Netherland Pure Magic International Film Festival (feature film).
Kemudian, Rusia Halo International Film Festival (Best Feature Film), India Rameshwaram International Film Festival (Best International Feature Film) dan Singapore World Film Carnival (Narrative Features above 40 min & Debut Film Maker).
‘Tentang Ibu’ sudah diputar di Rusia pada 2 Oktober silam dan sedang berjuang di Toronto Women Film fest dan Hongkong Youth Film Fest.
Melanie tidak berhenti disitu saja. Dalam dua bulan ke depan, Melanie juga mencari siapa saja yang punya produk lokal untuk dibuatkan UMKM.
“Mereka yang cinta lagu daerah untuk kita produseri, mereka yang bisa membuat film mengangkat area dan budayanya kita modali membuat film, dan lainnya,” papar Melanie.
Melanie percaya bahwa mencintai ibu, ibu Bumi, ibu Pertiwi adalah bentuk dan cara berjuang dan mencintai Indonesia.
“Sama seperti Eyang (alm) BJ Habibie, yang berjuang untuk negara melalui teknologi,” pungkasnya. (Tumpak S)